A. Pengertian Iman
kepada Rasul Allah SWT
Iman kepada Rasul Allah termasuk
rukun iman yang keempat dari enam rukun yang wajib diimani oleh setiap umat
Islam. Yang dimaksud iman kepada para rasul ialah meyakini dengan sepenuh hati
bahwa para rasul adalah orang-orang yang telah dipilih oleh Allah swt. untuk
menerima wahyu dariNya untuk disampaikan kepada seluruh umat manusia agar
dijadikan pedoman hidup demi memperoleh kebahagiaan di dunia dan di akhirat.
Pengertian rasul dan nabi berbeda. Rasul
adalah manusia pilihan yang diberi wahyu oleh Allah SWT untuk dirinya
sendiri dan mempunyai kewajiban untuk menyampaikan kepada umatnya. Nabi adalah
manusia pilihan yang di beri wahyu oleh Allah SWT untuk dirinya sendiri tetapi
tidak wajib menyampaikan pada umatnya. Dengan demikian seorang rasul pasti nabi
tetapi nabi belum tentu rasul. Meskipun demikian kita wajib meyakini keduanya.
Firman Allah SWT :
“Dan kami mengutus para rasul itu
melainkan untuk memberikan kabar gembira dan memberi peringatan.Barangsiapa yang
beriman dan mengadakan perbaikan, maka tidak ada kekawatiran terhadap mereka
dan tidak (pula) mereka bersedih hati.”(QS. Al An’am 6 : 48)
B. Nama-Nama Rasul Allah
Dan Sifat Sifatnya
Rasul rasul yang wajib diimani
berjumlah 25 orang:
1. Adam As
6. Ibrahim As 11. Yusuf
As 16. ZulkiFli
As
21. Yunus As
2. Idris
As
7. Luth As 12. Ayub
As 17. Daud
As
22. Zakaria As
3. Nuh
As
8. Ismail As 13. Syu’aib As 18. Sulaiman As
23. Yahya As
4. Hud
As
9. Ishaq As 14. Musa
As 19. Ilyas
As
24. Isa As
5. Sholeh
As 10. Yaqub
As 15. Harun As 20. Ilyasa
As
25. Muhammad Saw
- Rasul Ulul Azmi
Rasul ulul azmi adalah utusan Allah
yang memiliki kesabaran dan ketabahan yang luar biasa dalam menyampaikan
risalah kepada umatnya.
Diantaran 25 nabi dan rasul, ada
rasul yang di beri gelar ulul azmi, yaitu :
1) Nabi Nuh As
2) Nabi Ibrahim As
3) Nabi Musa As
4) Nabi Isa As
5) Nabi Muhammad
SAW
- Sifat wajib Rasul ada 4 antara lain :
- Sidiq : berkata benar
- Amanah : dapat dipercaya
- Tabligh : menyampaikan
- Fathonah : cerdik,pandai
- Sifat mustahil bagi Rasul yaitu :
- Kizib : berkata bohong
- Khianah : tidak dapat dipercaya
- Kitman : menyembunyikan
- Baladah : bodoh
C. Mukjizat Rasul
Fungsi Mukjizat :
- Mukjizat sebagai bukti kebenaran bahwa yang membawanya benar-benar Rasul utusan Allah SWT.
- Mukjizat sebagai senjata yang digunakan oleh para Rasul untuk menghadapi dan mengalahkan musuh-musuh yang menentangnya.
Pada dasarnya Mukjizat dikelompokan
menjadi 4 macam, yaitu :
- Mukjizat Kauniyah : Mukjizat yang berhubungan dengan peristiwa alam, seperti terbelahnya laut merah dengan tongkay Nabi Musa As.
- Mukjizat Syahsiyah : Mukjizat yang keluar dari tubuh seorang Rasul, seperti air yang keluar dari celah-celah jari Nabi Muhammad SAW.
- Mukjizat Salbiyah : Mukjizat yang dapat menghilangkan kekuatan, seperti Raja Namrud membakar Nabi Ibrahim As. ,namun api yang membakarnya tidak mempan.
- Mukjizat Akliah : Mukjizat yang masuk akal atau rasional, yaitu Al-Qura’an.
D. Tanda-Tanda
Beriman Kepada Rasul-Rasul Allah SWT
- Teguh keimananya kepada Allah SWT
- Mempercayai ajaran yang disampaikan para Rasul
- Mengamalkan ajaran-ajaran yang dibawa oleh Rasul
- Menjadikan Rasul sebagai teladan hidup, baik sebagai pribadi ataupun pemimpin umat
Allah Berfirman :
“Sesungguhnya Telah ada pada (diri)
Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap
(rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.”(QS.
Al-Ahzab[33] : 21)
- Mencintai para Rasul dengan cara mengikuti dan mengamalkan Sunnah-sunnahnya
- Mengetahui hakikat dirinya bahwa ia diciptakan untuk mengabdi kepada Allah SWT
Allah Berfirman :
“Dan Aku tidak menciptakan jin dan
manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku”. (QS.Ad-Dzariyat : 56)
- Selalu membaca sholawat atas mereka
- Tidak membeda-bedakan antara Rasul yang satu dengan yang lain
Siapa saja yang menaati para Rasul
,berarti mereka menaati Allah SWT dan para Rasul-Nya, mereka dijanjikan pahala
yang sangat besar & mulia, tidak hanya masuk Surga, namun akan ditempatkan
bersama-sama orang yang paling tinggi derajatnya, yaitu :
a) Para Nabi dan
Rasul, termasuk manusia pilihan
b) Para Siddiqin,
ialah orang-orang yang memiliki keteguhan iman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya
c) Para Syuhada,
merupakan orang yang rela mati dalam membela ajaran agama Islam.
Para Syuhada dikelompokan menjadi 4
,yaitu :
- Orang yang berjuang di jalan Allah dan mati terbunuh dalam peperangan melawan para kafir.
- Orang yang berjuang di jalan Allah sampai menghabiskan jiwa dan hartanya.
- Orang yang mati tertimpa musibah, seperti melahirkan, teraniaya, dan terbunuh.
- Orang yang selalu berbuat amal sholeh & membawa manfaat bagi kepentingan umum.
E. Contoh Perilaku
Beriman kepada Rasul-Rasul Allah SWT dalam Kehidupan Sehari-hari
Perilaku-perilaku yang dilakukan
para Rasul dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat yang dapat diteladani
,antara lain :
1) Mengajak
manusia mengakui kebesaran Allah SWT. ,baik dalam sifat-sifatNya dan segala
sesuatu yang berkaitan dengan masalah Ketuhanan.
2) Menjelaskan
kepada manusia tentang cara-cara memuliakan dan membesarkan Allah SWT dalam
bentuk kegiatan ibadah, dan menjauhi larangan-larangan-Nya.
3) Mengajak
manusia untuk memilih akhlak yang mulia
4) Menjelaskan
aturan-aturan kehidupan manusia.
5) Mendorong
manusia untuk gigih dan giat berusaha mencapai kehidupan yang baik d dunia dan
akhirat.
6) Mengajak manusia
untuk memalingkan hawa nafsu mereka dari mengecap kelezatan dunia yang fana
untuk mencapai cita-cita yang tinggi.
F. Cara Meneladani
Perilaku Rasul dalam Kehidupan Sehari-hari
1) Menjaga amanah
yang diberikan Allah SWT kepada kita selaku manusia. Amanat yang diberikan
Allah SWT yang paling pokok adalah beribadah kepada-Nya.
2) Memelihara
sifat jujur
3) Senantiasa
memohon ampun kepada Allah SWT atas segala kesalahan atau dosa yang kita
lakukan setiap hari.
G. Cara
Meningkatkan Kadar Keimanan Kepada Para Rasul Allah
1) Memperbanyak
membaca Al-Qur’an dan merenungkan Maknanya
2) Mempelajari
dengan cermat sejarah (siroh) para Rasul Allah
3) Mempelajari
Kehidupan orang-orang sholeh (Generasi Shalafus Sholihin, para sahabat Rasul,
murid-murid para sahabat, tabi’in dan tabi’it tabi’in) ,karena mereka adalah
generasi-generasi terbaik dalam Islam.
H. Fungsi
Iman Kepada Rasul Allah SWT
- Bertambah iman kepada Allah SWT dengan mengetahui bahwa rasul benar-benar manusia pilihan Allah.
- Memperoleh teladan yang baik untuk menjalani hidup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar